Railfans dan Suka Gowes? Main di Bandung Barat Pasti Seneng Banget!

 



Kaum pecinta kereta api alias Railfans dan kebetulan suka gowes juga sih wajib coba rute-rute di Bandung Barat! Destinasinya banyak banget! 

Pilihannya bejibun, dari Terowongan Sasaksaat sampai Jembatan Cikubang yang legendaris, sampai susur rel ke Jembatan Cisomang.

Mau yang jenaka juga ada, bisa coba susur rel nonaktif Cipatat-Padalarang. Cosplay jadi Argo Peyeum gak sih...


Rute gowes-gowes ke destinasi Railfans ini sebetulnya enggak sekali jalan harus nyamper semua ya.

Beberapa memang ada yang bisa dirangkai sekali jalan seperti dari Sasaksaat ke Cikubang, atau Cikubang ke Tagogapu, atau Sasaksaat ke Tagogapu.

Kami belum nyoba sih sekali jalan langsung samper semua misal dari Sasaksaat ke Cikubang lanjut susur rel mati Tagogapu. 

Tapi hey, kalau ada tim railfans yang dengkulnya setara double traksi CC205 sih kita temenin lah ya...

Tapi ada dua jalur yang kami rekomendasiin sih... Kenapa cuma dua karena ya baru itu yang sudah kami jajal langsung dan kami jahit segmen-segmen syahdunya.

 Dijamin puas railfanning!

1. BANGSAAT

 Kenapa kamu kasar sekali? Oh bukan... Ini singkatan dari Bandung-Sasaksaat. Maksa? Ya emang rada maksa tapi mashok lah ya.

Rute ini nikmat buat pengguna sepeda mtb xc dan gravel. Diawali dengan menyusuri jalan aspal turunan mudun dari Padalarang, lalu masuk rute gravel Walini.

Nanti tembus perkebunan karet dan langsung nongol di mulut terowongan Sasaksaat yang legendaris.

Enggak tiap hari lho bisa begini...

Dari terowongan Sasaksaat langsung pulang ke Bandung? Ya terserah Anda...

Tapi waktu kami coba ke sana, enaknya disambung susur rel nonaktif dan keluarnya di Tagogapu.



Lah bukannya beda rute itu rel aktif Jakarta-Bandung sama rel Padalarang-Cianjur?

Maka dari itulah serunya, karena ternyata ada entry masuk yang bikin rute ini bisa dilibas sekali jalan.

Intip saja nih perjalanan kami ke rute BANGSAAT di video ini:


2. BENTANG CIKUBANG


Bukan plesetan Bentang Jawa yah, Bentang Cikubang soalnya sengaja kami jahit lewat Benteng Tangkil.

Dari benteng ini, pemandangan ke Jembatan Cikubang bener-bener keren sih. Juara.

Kalau mau langsung ke Cikubang ya sebenernya jalurnya engga jauh beda sama rute BANGSAAT, lewat jalan raya dulu full mudun sampai Cirawamekar.

Dari situ ada percabangan. Intinya kalau ke kiri itu Sasaksaat, ke kanan itu Cikubang.

Ini yang bikin susah buat nyamperin dua destinasi itu (Terowngan Sasaksaat dan Jembatan Cikubang) dalam sekali jalan, walau enggak mustahil.

Opsi dari kami ya lewat jalur pegunungan dulu sampai Benteng Tangkil, baru deh turun ke Cikubang.

Tonton nih video kami waktu ke Benteng Tangkil + Jembatan Cikubang di sini:


Dua jalur itu emang bisa bikin lama kalau kamu railfans. Bukan karena cape nanjak atau jauh banget, tapi dijamin dikit-dikit berhenti foto-foto kalau ada kereta api lewat.

Malah waktu ke Cikubang, kami sampai ngajedog dua jam demi mendapatkan momen kereta api lewat jembatan, hahaha!

Lalu gimana kalau mau disambung-sambung ke destinasi lain, macam ke Cisomang? Atau dari Tagogapu ke Cikubang?

Sebenernya bisa aja, karena masih disitu-situ aja. 

Malah ada rencana sih menyusuri rel nonaktif dari Tagogapu full sampai Cipatat.

Tapi rute ultimate buat Railfans sih menyambung dari Cisomang, Sasaksaat, Cikubang, dan endingnya susur rel Tagogapu.

Cuma ya tadi, apakah kamu punya dengkul setara dobel traksi CC205 buat geber tiga destinasi legendaris itu sekali jalan?




Posting Komentar

0 Komentar